Minggu, 26 April 2020

Yang Harus Dipersiapkan dan Dikerjakan Operator Sekolah Pada Akhir dan Awal Tahun Ajaran

Yang Harus Dipersiapkan dan Dikerjakan Operator Sekolah Pada Akhir dan Awal Tahun Ajaran | Kepada seluruh operator sekolah di Indonesia saya ucapkan salam pengabdian. Ya, karena diatas pundak operator sekolah nasib sebuah sekolah dibebankan. Data yang diolah dan disajikan operator sekolah melalui aplikasi DAPODIK menjadi dasar pemerintah dalam berbagai dana pendidikan. Misal sebagai dasar pencairan dana BOS, pencairan dana sertifikasi, pencairan dana tunjangan guru non sertifikasi, pencairan dana bantuan pendidikan bagi guru, pencairan dana BSM (seakrang Program Indonesia Pintar).

Agar semuanya bisa berjalan dengan normal dan lancar, maka operator sekolah memiliki tugas yang sangat berat dalam menyajikan data yang benar-benar lengakap dan valid. Kesibukan operator sekolah sejatinya tidak pernah ada hentinya, namun menjelang akhir tahun ajaran baru dan awal tahun  ajaran bearu, kesibukan operator sekolah meningkat secar siginifikan.

Karena banyaknya pekerjaan yang harus diselesaikan oleh operator sekolah menjelang akhir dan awal tahun ajaran baru, maka operator sekolah harus membuat sebuah persiapan matang. Persiapan tersebu meliput persiapan fisik dan perencanaan kerja. Dengan cara menyiapkan secara dini, maka operator sekolah akan memiliki cara kerja yang terstruktur dan terarah sehingga semua pekerjaan bisa selesai sesuai waktu yang telah ditetapkan.

Apa saja yang harus dipersiapkan operator sekolah?

1. Kesehatan

Kesehatan adalah modal utama dalam bekerja. Maka pandai-pandailah mengatur waktu kerja dan istirahat. Opeartor sekolah yang professional bukan operator sekolah yang bekerja tanpa henti dan tanpa mengenal waktu, tapi opeartor sekolah yang professional adalah opeartor sekolah yang mampu memenej waktunya dengan baik. Dia tahu kapan harus bekerja, kapan harus beristirahat dengan memperhitungkan berbagai macam keadaan dan target yang diinginkan.

2. Perencanaan Kerja

Ada baiknya mulai sekarang (bulan Mei) operator sekolah sudah membuat agenda atau perencanaan kerja. Tentu ini bukan hal yang sulit, karena pekerjaan tersebut sudah rutin dikerjakan setiap tahun. Misal untuk menghadapi ujian sekolah, ulangan kenaikan kelas, kelulusan dan kenaikan kelas apa saja yang harus disiapkan dan kapan harus selesai.

Sedangkan untuk menghadapi tahun ajaran baru juga banyak harus disiapkan, misal blanko pendaftaran siswa baru, pendataan siswa ke aplikasi dapodik dan lain sebagainya. Itu adalah pekerjaan operator sekolah yang rutin dan pasti akan terjadi, sedangkan terkadang banyak juga pekerjaan insidentil yang diluar perencanaan.

Nah agar pekerjaan lebih terarah dan tertarget ada baiknya mulai sekarang menyaipkan berbagai keperluan misal :
1. Blanko SKHU Sementara
2. Blanko Laporan Nilai Ujian Sekolah
3. Format Laporan Kelulusan
4. Blanko Serah Terima Ijazah dan SKHU
5. Blanko Pendaftaran Siswa Baru
6. Blanko Pendataan Peserta Didik Untuk Dapodik
7. Mengumpulkan Foto Copu KIP Bagi Siswa Pemegang KIP

Yang Harus Diperhatikan Saat Pendataan Siswa Baru Pada Aplikasi Dapodik

Nah, ini merupakan tugas pokok dari seorang operator sekolah. Ada beberapa data yang harus mendapatkan perhatian secara khusus.

Misal pada data siswa. Pada saat input data siswa, operator sekolah harus benar-benar teliti agar data yang akan disinkronisasi benar-benar valid sesuai dengan data dukung yang ada. Misal penulisan, nama lengkap, tempat tanggal lahir, dan nama orang tua. Data ini akan menjadi dasar penerbitan NISN. Jadi pastikan bahwa data yang diinput sesuai dengan data dukung seperti akta kelahiran. Selain itu, ada beberapa siswa dan calon siswa yang saat ini memegang Kartu Indonesia Pintar, sesuai dengan surat edaran dari Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah Nomor 1044/D2/TU/2016 operator sekolah harus menandai kelayakan peserta didik sebagai penerima manfaat PIP (Program Indonesia Pintar) dengan cara memngentri atau updating data peserta didik pemegang KIP ke dalam aplikasi DAPODIK secara benar dan lengkap, terutapa pada kolom :
1. Nama Siswa
2. Tanggal Lahir
3. Nama Ibu Kandung
4. Nomor KIP

Data guru juga tidak boleh luput dari perhatian. Meskipun tidak ada data guru baru mungkin ada data-data baru yang harus di update, misal SK Gaji Berkala, SK Kenaikan Pangkat, Status Guru (dari honorer menjadi PNS), dan Status Sertifikasi. Ada baiknya dicek kembali semua data guru yang meliputi :
1. Nama Guru
2. Tanggal Lahir
3. NUPTK
4. NIP
5. Nomor Peserta Sertifikasi
6. NRG dan data penting lainnya

Nah itulah yang harus dipersiapkan oleh operator sekolah menjelang akhir dan awal tahun ajaran baru. Sangat banyak pekerjaan dan pastinya sangat sibuk. Jangan mengeluh, karena mengeluh tidak akan menyelesaikan pekerjaan justru hanya akan menguras energi sia-sia. Kerjakan semua tugas dengan semangat pengabdian, masalah rejeki kita harus yakin bahwa Allah maha kaya dan maha kuasa untuk menjadikan opeartor sekolah yang berstatus honorer untuk menjadi lebih kaya dibanding para guru PNS dan bersertifikasi. Hehehe.....